Sabtu, 17 November 2012

Rumahku, Rumah Binatang


Trigoniulus corallinus

Isteriku pernah bilang kalo rumah kami adalah “rumah binatang”. Satu dua kali ular masuk, puluhan katak pernah “bertamu” bahkan berkembang biak, puluhan ulat bulu juga pernah menyerbu. Bahkan isteriku pernah dibuat bete oleh perilaku si-tokek yang kelihatan juga kerasan di rumah kami. 

Nah sudah 10-an hari terakhir, yang sering nyamperin ruang tamu kami adalah luwing si kaki seribu. Kalau yang biasa kami kenal adalah yang berukuran besar, tapi kali ini ukurannya kecil. Panjangnya sekitar 6 cm. Tapi tetap saja mengundang rasa jijik jika “digeremeti”. 

Menurut Wikipedia, Kaki seribu atau millipede (kelas Diplopoda, sebelumnya juga disebut Chilognatha) adalah artropoda yang memiliki dua pasang kaki per sekmen (kecuali sekmen pertama di belakang kepala, dan sedikit setelahnya yang hanya memiliki satu kaki).

Dalam waktu sehari, bisa puluhan ekor luwing menjadi tamu kami. Bahkan kalau malam hari, mereka suka nyusul ke kamar tidur. Saya melarang anak-istri membunuhnya, cukup dibuang keluar rumah. Tempo hari, seekor luwing terjebak dalam “raket listrik” pemburu nyamuk. Kasihan juga dia tidak bisa keluar, bahkan akhirnya mati.

Sampai saat ini kami belum punya rencana untuk memberantasnya. Harapan kami seiring berjalannya hari, gerombolan “tamu istimewa” tersebut akan lenyap dengan sendirinya.[foto : wikipedia].

Tidak ada komentar: